Su et al mempublikasikan sebuah meta-analisis yang melibatkan 8 penelitian untuk mengevaluasi efikasi dan keamanan Interleukin-2 dosis rendah (low-dose IL-2). Interleukin-2 dosis rendah dapat ditoleransi dengan baik dengan mendorong proliferasi sel T regulator dan functional recovery.
Abstrak
Pendahuluan: Terapi systemic lupus erythematosus (SLE) yang ada saat ini hanya efektif pada pasien tertentu. Mengembangkan metode pengobatan baru perlu segera dilakukan. Meta-analisis ini bertujuan untuk mengevaluasi efikasi dan keamanan IL-2 dosis rendah (LD-IL-2).
Metode: Menurut data yang dipublikasikan dari PubMed, Web of Science, Embase, ClinicalTrials.gov, MEDLINE, MEDLINE, Web of Knowledge, Cochrane Library, dan FDA.gov, delapan penelitian dimasukkan ke dalam studi ini.
Hasil: Setelah pengobatan dengan LD-IL-2, 54,8% pasien mengalami remisi klinis. Tingkat respons SRI-4 adalah 0,819 (95% confidence interval [CI]: 0.745–0.894), dan skor SELENA-SLEDAI menurun secara signifikan (SMD = −2.109, 95% CI: [−3.271, −0.947], p <0 .001). Selain itu, proporsi sel T CD4+ (SMD = 0.614, 95% CI: [0.250, 0.979], p =0 .001) dan sel Treg (SMD = 1.096, 95% CI: [0.544, 1.649], p < .001) meningkat secara dramatis setelah pengobatan LD-IL-2, sementara tidak ada perbedaan statistik dalam proporsi sel T CD8+, sel Th1, sel Th2, dan sel Th17 (p >0 .05). Selain itu, proporsi Th17 (SMD = 1.121, 95% CI: [0.709, 1.533], p < 0.001) dan Treg (SMD = 0.655, 95% CI: [0.273, 1.038], p = 0.001) secara signifikan meningkat setelah menerima pengobatan LD-IL-2 subkutan 0,5 juta IU per hari selama 5 hari, tetapi tidak ada perbedaan statistik dalam proporsi Treg setelah menerima pengobatan LD-IL-2 subkutan 1 juta IU setiap hari. Reaksi di tempat suntikan dan demam adalah efek samping umum dari IL-2, yang terjadi pada 33,1% dan 14,4% pasien. Tidak ada efek samping serius yang dilaporkan.
Kesimpulan: LD-IL-2 dapat ditoleransi dengan baik dalam mengobati SLE, yang dapat mendorong proliferasi Treg dan pemulihan fungsional. Injeksi 0,5 juta IU IL-2 setiap hari dapat menginduksi diferensiasi sel Treg dan mempertahankan homeostasis sistem imun dengan lebih baik dibandingkan injeksi 1 juta IU setiap hari.






Tinggalkan komentar